Frekuensi suara yang dapat didengar oleh manusia adalah frequensi yang memiliki rentangan antara 20 Hz sampai dengan 20 KHz atau sering disebut dengan istilah Audio Frequency. Dalam sebuah system Audio ada sebuah alat yang berfungsi untuk mengatur karakter frekuensi dalam system tersebut. Alat itu dinamakan Equalizer.
- 1Hz - 30 Hz = Infra Bass
- 30 Hz - 100 Hz = Sub Bass
- 100Hz - 300Hz = Bass
- 300Hz - 1Khz = Middle
- 1Khz - 3Khz = Vokal
- 3Khz - 10 Khz = Treble
Berikut adalah Response Frequency terendah yang bisa kita dapatkan dengan pemasangan R dan C pada bagian input, dengan impedansi adalah nilai R input :
- impedansi masukan 10K
220nF=723Hz
470nF=338Hz
1uF=160Hz
2u2=72Hz
4u7=33Hz
10u=15Hz
- impedansi masukan 22K
100nF=723Hz
220nF=328Hz
470nF=153Hz
1uF=72,34Hz
2u2=32,88Hz
4u7=15,39Hz
10u=7,23Hz
- impedansi masukan 47K
220nF=153Hz
470nF=72Hz
1uF=33Hz
2u2=15Hz
4u7=7,2Hz
10u=3,3Hz
Tapi ada trik untuk mencegahnya yaitu menambahkan kapasitor keramik 1nF (102) paralel dengan resistor input 10K/22K/47K. Ini berfungsi untuk Grounding (membumikan) frekuensi harmonis (anakan frekuensi) yg mungkin timbul karena perkabelan yg semrawut atau perkabelan yang terlalu panjang.
Demikian post kali ini, semoga bermanfaat. Trimakasih.